Sinar Banten Online



File Catalog
Main | Registration | Login

Main » Files » Tangerang

Ormas Desak Pabrik Miras Ditutup
2010-07-01, 11:05 PM

Kamis, 01 Juli 2010 | 18:22
TANGERANG - Organisasi Massa (ormas) bersama sejumlah elemen masyarakat mendesak PT Aneka Inti Bumi (AIB) agar menghentikan produksi minuman beralkohol.

Jika perusahaan tidak menghentikan produksi, ormas bersama elemen masyarakat mengancam akan bertindak keras dan tegas.

Hal ini terungkap saat MUI Cabang Kosambi, Front Pembela Islam (FPI) Kosambi, Forum Betawi Rempug (FBR) serta tokoh-tokoh masyarakat, menggelar pertemuan dengan Camat Kosambi Slamet Budhi M, Kapolsek Teluknaga AKP M Amar, dan Kepala Desa Belimbing H Maskota, di ruang kerja Camat Kosambi, Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Menurut Ketua MUI Cabang Kosamb, H Adis Ridho, PT AIB harus menghentikan produksi minuman berlakohol (miras), mengingat masyarakat Kosambi adalah mayoritas Islam.

Selain itu, keberadaan pabrik ini sudah meresahkan masyarakat, karena lebih banyak mudharatnya.

Ridho menjelaskan, sebenarnya izin produksi PT AIB itu minuman kesehatan, akan tetapi setelah perusahaan ini dibuka malah memproduksi minuman beralkohol.

Ia mengetahui perizinan tersebut setelah mengecek ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang."Dalam perizinan sudah dilanggar, kenapa pemerintah membiarkan,” tegasnya.

Sekjen FPI Kosambi, Suhendra mengancam akan menyegel pabrik tersebut jika perusahaan masih memproduksi minuman beralkohol.

"Untuk saat ini kami tidak mendesak pabrik itu ditutup, namun diganti saja produknya, dari minuman keras ke produk-produk yang lebih halal. Kalau tidak kami akan menyegel pabrik itu,” ujarnya.

Camat Kosambi, Slamet Budhi M, mengaku tuntutan ormas dan elemen masyarakat belum dapat dikabulkan. Ia beralasan, untuk menutup perusahaan bukanlah wewenangnya."Saya tidak memiliki kewenangan menutup PT AIB,” pungkasnya.

Dia menegaskan, yang memiliki kewenangan untuk menutup PT AIB itu adalah Bupati Tangerang H Ismet Iskandar selaku pemimpin pemerintahan.

Dalam pertemuan tersebut, hadir pula perwakilan PT AIB, Yoce. Pada kesempatan itu, Yoce meminta maaf kepada masyarakat jika kehadiran PT AIB neresahkan warga.

Namun, dirinya tidak bisa mengambil keputusan terkait dengan desakan masyarakat untuk menutup tempatnya bekerja.

Ia hanya dapat menampung tuntutan masyarakat, dan akan menyampaikannya kepada pimpinan. (AM)
Category: Tangerang | Added by: sinarbanten
Views: 541 | Downloads: 0 | Rating: 0.0/0
Total comments: 0
Name *:
Email *:
Code *:
Login form
Section categories
Serang [94]
Cilegon [99]
Pandeglang [37]
Lebak [75]
Tangerang [32]
Rangkasbitung [55]
Nasional [34]
Selebritis [26]
Tips [9]
Teknologi [6]
Search
Our poll
Menurut Anda apakah Ariel & Luna, AKAN mengakaui video yg saat ini santer di tudingkan ...???
Total of answers: 12
Tag Board
Site friends
  • Create a free website
  • Your Online Desktop
  • Free Online Games
  • Video Tutorials
  • All HTML Tags
  • Browser Kits
  • Statistics

    Pengunjung hari ini: 1
    Pengunjung: 1
    Admin: 0
    Copyright MyCorp © 2024