Sinar Banten Online



File Catalog
Main | Registration | Login

Main » Files » Serang

2 Korban Tewas di PT Sulfindo Adiusaha
2010-07-11, 5:03 PM

Minggu, 11 Juli 2010 | 19:56
SERANG - Kecelakaan kerja dan mengakibatkan korban tewas di dalam areal pabrik PT Sulfindo Adiusaha yang berlokasi di Sumuranja, Puloampel, Serang Banten, ternyata sering terjadi.

Informasi yang diperoleh, korban tewas dalam musibah meledaknya 3 unit tangki penampungan kimia jenis HCL pada Jum'at (9/7) lalu, atas nama Jum'ani (45) merupakan korban yang kedua.

Sebelumnya, Muhyi (22) karyawan bagian mekanik, tewas dilokasi kejadian akibat ada kebocoran pada tangki kimia, sehingga korban  terjatuh.

"Kecelakaan kerja yang dialami Muhyi, terjadi sekitar tahun 2008, persisnya setelah

lebaran. Muhyi adalah anak pertama dari 6 bersaudara. Nama orangtua korban, adalah kang Faudin,"ujar sumber yang minta tidak disebutkan namanya.

Ditambahkan sumber itu, selain korban tewas akibat kecelakaan kerja, karyawan yang yang mederita luka-luka bakar juga sering terjadi, namun oleh pihak PT Sulfindo Adiusaha, selalu ditutup.


"Contohnya, saat kejadian Jum'at kemarin. Saya melihat ketika teman-teman wartawan hendak melakukan liputan di lokasi kejadian, pihak perusahaan melarang wartawan mendatangi lokasi ledakan. Tapi, kenapa selain polisi, pihak dari Dinas Lingkungan Hidup koq diperbolehkan mendatangi lokasi kejadian ledakan. Ada apa ? Itu artinya, pihak perusahaan takut, jangan sampai wartawan tau kalau ada kebobrokan,"ujarnya.

Dia menambahkan, sejak PT Sulfindo Adiusaha beroperasi, sekitar tahun 1990, dan hingga saat ini, belum pernah ada memberikan kontribusi berupa kegiatan sosial, seperti kesehatan atau pengobatan gratis, maupun memberikan bantuan untuk pendidikan.

"Kalau ada yang diberikan oleh PT Sulfindo Adiusaha terhadap warga, yaitu limbah kimia yang rutin terjadi setiap hari, yaitu pada malam hari pukul 9 hingga menjelang pagi. Dan akibatnya, tanaman padi warga, sering gagal panen akibat bakal padi busuk,"terangnya.

Sementara itu, Tati Sumiati anggota Komisi II DPRD Serang, daerah pemilihan (Dapil) Sumuranja Puloampel, Serang, yang dihubungi via seluler, membenarkan kecelakaan kerja yang dialami Muhyi.

"Oh iya. Memang benar saya pernah dengar kasus kecelakaan kerja yang mengakibatkan korban tewas atas nama, Muhyi. Tapi waktu kejadian, saya masih berada di luar daerah, dan saya tidak tau apakah kasus itu berlanjut hingga proses hukum,"ujarnya.

Ditambahkan Tati, selain kasus kecelakaan kerja yang sering terjadi didalam PT Sulfindo Adiusaha, pihaknya juga memperoleh data kasus pencemaran limbah yang merusak rusaknya tanaman padi warga.

"Saya akan bawa kasus ini, dan akan membahasnya dalam rapat komisi di dewan,"tegasnya. (yus)
Category: Serang | Added by: sinarbanten
Views: 2938 | Downloads: 0 | Rating: 0.0/0
Total comments: 0
Name *:
Email *:
Code *:
Login form
Section categories
Serang [94]
Cilegon [99]
Pandeglang [37]
Lebak [75]
Tangerang [32]
Rangkasbitung [55]
Nasional [34]
Selebritis [26]
Tips [9]
Teknologi [6]
Search
Our poll
Menurut Anda apakah Ariel & Luna, AKAN mengakaui video yg saat ini santer di tudingkan ...???
Total of answers: 12
Tag Board
Site friends
  • Create a free website
  • Your Online Desktop
  • Free Online Games
  • Video Tutorials
  • All HTML Tags
  • Browser Kits
  • Statistics

    Pengunjung hari ini: 1
    Pengunjung: 1
    Admin: 0
    Copyright MyCorp © 2024