Final Sepakbola Piala Dunia 2010, Cilegon Jadi Kota Mati
2010-07-12, 2:03 AM
Senin, 12 Juli 2010 | 04:58 CILEGON
- Jauh sebelum peluit wasit ditiup pada setiap partai di piala dunia
yang disiarkan salah satu televisi swasta, situasi jalan salah satu
wilayah di Provinsi Banten, yakni Kota Cilegon, sejak pukul 24.30 WIB,
terlihat sepi karena para penggila bola (gibol) sudah berkumpul di
beberapa lokasi dimana acara nonton bareng digelar.
Pertandingan
final antara kesebelasan Belanda Vs Spanyol, sepertinya warga Kota
Cilegon, lebih memilih berdiam dirumah lebih awal didepan layar
televisi, atau layar putih dimana proyektor diarahkan pada acara nonton
bareng (nobar).
Sepinya jalanan di Kota Cilegon itu, banyak
mendapat komentar dari beberapa pedagang makanan kaki lima, atau
pedagang bensin eceran, karena pada hari-hari biasanya pada jam-jam
antara pukul 19.00 wib hingga 24.00 WIB, banyak pelanggan yang datang,
namun kini nampak sepi dan begitu juga suara deru kenalpot motor.
"Sepi kalau dah nonton bola,” ujar Mang Udin pedagang bensin eceran di Pagebangan Cilegon. Pernyataan
tersebut bukan tidak beralasan, karena dinihari ini (Senin 12/7 red-),
merupakan hari terakhir perhelatan akbar sepakbola Piala Dunia 2010 di
Afrika Selatan.
Dari peratndingan sementara, Belanda dan Spanyol
masih sama kuat. Hingga akhir babak pertama laga final Piala Dunia ini
masih belum ada gol yang tercipta.
Pada pertandingan di Soccer
City, Johannesburg, Senin dinihari (12/7) WIB, Spanyol lebih banyak
dalam penguasaan bola. Namun hingga 45 menit pertama selesai kedudukan
kedua tim ini masih sama kuat 0-0.
Spanyol mendominasi di menit awal pertandingan namun pemain belakang Belanda dapat mengatasinya.
Ancaman
berbahaya Spanyol lahir dari sebuah tendangan bebas Xavi Hernandez dan
disundul Sergio Ramos namun dapat diblok Maarten Stekelenburg.
Belanda
juga sempat punya peluang di menit ke-7, tapi tendangan Dirk Kuyt masih
terlalu lemah sehingga dengan mudah bola diamankan Iker Casillas.
Spanyol di kembali menekan namun usaha Ramos dan David Villa belum
membuahkan gol.
Di menit ke-17, sebuah tekanan datang dari
Belanda lewat tendangan bebas Wesley Sneijder namun Casillas dapat
menangkap bola dengan baik.
Pertandingan ini berlangsung cukup keras hingga menit ke-29 sudah lima kartu kuning keluar.
Kedua
tim masih terus mencoba membangun serangan namun bola masih lebih
banyak dikuasai Spanyol. Sedangkan sebuah peluang Spanyol lewat
tendangan Pedro masih melebar di samping gawang Stekelenburg.
Di
akhir babak pertama, Belanda mengancam lewat tendangan Robben namun
masih dapat diblok oleh Casillas. Meski demikian usaha Singa Oranye
tetap tidak membuahkan gol dan skor masih tetap 0-0 hingga turun minum.
(yus)