Sinar Banten Online



File Catalog
Main | Registration | Login

Main » Files » Cilegon

Tak Kuat Nanjak, Truk Tangki Mundur Terbalik Muatan 23 Ton Kimia Tumpah
2010-07-26, 9:56 PM

Marissa Haque
Senin, 26 Juli 2010 | 22:27
MERAK - Truk tangki AJS, yang membawa muatan 23 ton cairan kimia jenis hydrochloric (HCL) terbalik di jalan raya Suralaya, Minggu malam (25/7) pukul 22.30 WIB, dan terbalik tepat didepan Wisam Udiklat PLTU Suralaya Merak.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun 23 ton muatan kimia cair yang tumpah dilokasi kejadian, dikhawatirkan mengakibatkan pencemaran lingkungan.

Selanjutnya, guna dilakukan pemeriksaan,  truk tangki nopol L 8359 VQ, dan pengemudinya, yaitu Samuji warga Ling Pabuaran, Tegalwangi, Kecamatan Grogol, Cilegon, dibawa ke Polsek Merak.

Keterangan diperoleh dilokasi pada malam kejadian, kecelakaan itu disebabkan karena truk tangki AJS berjalan mundur saat melewati jalan menanjak.

"Truk bermuatan kimia cair itu tidak kuat nanjak, akhirnya mundur kembali dengan tidak terkendali. Truk akhirnya berhenti setelah masuk saluran aia,"ujar Hasim, saksi mata yang ditemui dilokasi, Minggu malam (25/7).

Hasim yang merupakan petugas keamanan di Wisma Udiklat PLTU Suralaya Merak, mengatakan kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 22.30 WIB.

"Truk tangki itu mundur dan berhenti setelah terbalik persis disaluran air depan tempat saya bekerja. Sewaktu saya memberikan pertolongan, didalam mobil itu hanya ada satu orang, bernama Samuji. Dia bilang mobilnya mundur akibat susah oper gigi dan tidak bisa direm,"ujar Hasim.

Dikatakan Hasim, dalam kejadian itu, muatan kimia dalam tangki truk tersebut tumpah dilokasi, dan rawan terjadi pencemaran lingkungan. Semoga pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon secepatnya melakukan pemeriksaan dilokasi.

"Semoga pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Kesehatan mau menindaklanjuti, karena rawan terjadi pencemaran air bawa tanah. Selain itu, asap yang ditimbulkan dari tumpahan kimia saat kejadian, sangat mengganggu saluran pernafasan warga, terutama terhadap balita di lima kampung, terutama Kampung Pancuran dan Dubul yang sangat dekat dengan lokasi kejadian. 

Terkait kejadian itu, Kapolsek Merak, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Tedy, didampingi Ipda Muftahul Ahyar, ditemui dilokasi kejadian, membenarkan kejadian tersebut.

"Kita akan melakukan kordinasi dengan pihak terkait. Namun saat kejadian, untuk mengantisipasi kemungkinan ada kejadian lain akibat tumpahan kimia, kami langsung menelpon dan meminta pihak PT Sulfindo untuk datang ke lokasi dan melakukan tindakan menetralisir tumpuhan kimia cair itu,"ujar Tedy dilokasi kejadian, Minggu malam (25/7).

Lanjut mantan Kapolsek Cibeber Cilegon itu, setelah mobil derek datang melakukan evakuasi, truk tangki yang terbalik dan pengemudi, akan dibawa ke Polsek Merak. 

Untuk diketahui, sebelumnya pada Jumat pagi (9/7/2010) lalu, tiga unit tangki penampung kimia cair jenis HCL milik PT Sulfindo Adiusaha, di Kampung Pengoreng, Desa Sumuranja, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang, Banten, meledak.

Dalam kejadian itu, satu korban tewas seketika dilokasi dengan kondisi mengenaskan, bernama Jamani (57), warga Kampung Sumuranja Rt 14/06, Desa Sumuranja, Kecamatan, Puloampel, Kabupaten Serang.

Sementara lima korban yang menderita luka bakar dan dilarikan ke rumah sakit, yakni tiga orang karyawan PT Sulfindo Adiusaha, bagian loading HCL, dan dua orang awak mobil truk tangki AJS.

Adapun tiga karyawan bagian loading HCL, yakni Ramlan Pratomo (45), warga perumahan Taman Cilegon Indah, Cilegon, Sukani (54) warga Kampung Pengoreng Rt 05/02, Desa Mangunreja, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang, dan Husaeri (39), warga Kampung Pengoreng Rt 06/02, Desa Mangunreja, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang.

Adapun dua awak mobil truk tangki AJS dengan nomor polisi L 8149 UZ, yaitu Yayat Suryana (35), warga Kampung Benggala Rt 08/12, Desa Benggala, Kecamatan Cipare, Kabupaten Serang, dan satu korban laki-laki dewasa yang hingga berita ini dikirim, belum diketahui identitasnya.

Sayangnya, terkait ledakan tangki kimia yang menelan korban jiwa tersebut, Hidayat selaku General Manager PT Sulfindo Adiusaha, tidak mau ditemui puluhan wartawan yang hendak melakukan konfirmasi.

Adapun kasus ledakan 3 tangki kimia tersebut ditangani Polres Cilegon, dan hingga saat ini belum diketahui kelanjutannya.

Kasat Reskrim Polres Cilegon, AKP Tidar Wulung beberapa kali dihubungi via telepon selulernya untuk dikonfirmasi pada Senin (26/7), tidak merespon walaupun terdengar nada sambung, masuk. (yus)

-








Sabtu, 24 Juli 2010 | 19:40
CILEGON – Dua toko agen sembako mendapat surat teguran Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Cilegon saat melakukan inspeksi mendadak (sidak), Jumat (23/7) kemarin.

Pasalnya, kedua agen sembako ini, dicurigai melakukan penimbunan minyak goreng, dan mengakibatkan langka di pasaran.

Cilegon | Views: 4 | Downloads: 0 | Added by: sinarbanten | Date: 2010-07-24 | Comments (0)

Jum'at, 23 Juli 2010 | 21:19
MERAK - Teguh Wibowo, salah satu Anak Buah Kapal (ABK) Kapal Soechi 19 pengangkut bahan kimia yang sedang dalam perjalanan dari Cilacap menuju Merak.

Cilegon | Views: 6 | Downloads: 0 | Added by: sinarbanten | Date: 2010-07-23 | Comments (0)

Jum'at, 23 Juli 2010 | 16:00
CILEGON - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Cilegon, memeriksa dua dari tiga pejabat Setda Kota Cilegon dalam kasus honorarium ganda anggota DPRD Cilegon, tahun anggaran 2005-2006, Jumat (23/7).

Cilegon | Views: 0 | Downloads: 0 | Added by: sinarbanten | Date: 2010-07-23 | Comments (0)
-

-
Jum'at, 23 Juli 2010 | 14:16
CILEGON - Mobil dinas para mantan pejabat, ditengarai belum dikembalikan ke Pemkot dan masih dikuasai oleh para pejabat yang sudah tidak aktif.

Hal itu diungkapkan Anggota Komisi III DPRD Kota Cilegon, M Yusuf Amin, Kamis (22/7).

Cilegon | Views: 5 | Downloads: 0 | Added by: sinarbanten | Date: 2010-07-23 | Comments (0)

Kamis, 22 Juli 2010 | 18:48
CILEGON – Penyidikan perkara korupsi honorarium ganda anggota DPRD Cilegon pada 2005-2006 berkembang.

Kejaksaan Negeri Cilegon, menetapkan satu tersangka baru, yakni Dimyati Abu Bakar, mantan salah satu unsur pimpinan DPRD Cilegon periode 2004-2009.

Cilegon | Views: 3 | Downloads: 0 | Added by: sinarbanten | Date: 2010-07-22 | Comments (0)

Rabu, 21 Juli 2010 | 15:17
CILEGON - Kekosongan kursi Sekda definitif di Kota Cilegon, harus segera diisi agar laju pemerinhan di kota tersebut bisa berjalan efektif.

Cilegon | Views: 5 | Downloads: 0 | Added by: sinarbanten | Date: 2010-07-21 | Comments (0)
Category: Cilegon | Added by: sinarbanten
Views: 1484 | Downloads: 0 | Comments: 1 | Rating: 0.0/0
Total comments: 0
Name *:
Email *:
Code *:
Login form
Section categories
Serang [94]
Cilegon [99]
Pandeglang [37]
Lebak [75]
Tangerang [32]
Rangkasbitung [55]
Nasional [34]
Selebritis [26]
Tips [9]
Teknologi [6]
Search
Our poll
Menurut Anda apakah Ariel & Luna, AKAN mengakaui video yg saat ini santer di tudingkan ...???
Total of answers: 12
Tag Board
Site friends
  • Create a free website
  • Your Online Desktop
  • Free Online Games
  • Video Tutorials
  • All HTML Tags
  • Browser Kits
  • Statistics

    Pengunjung hari ini: 1
    Pengunjung: 1
    Admin: 0
    Copyright MyCorp © 2024